Malang.IP. Bus Damri tujuan Arjosari – Sendangbiru kembali beroperasi setelah sempat diberhentikan sejak 6 November lalu.
Dibukanya kembali Bus Damri jalur Arjosari – Sendangbiru tersebut menurut General Manager Damri, Zuryani karena sudah melakukan sosialisasi ke pengemudi angkutan umum terminal Arjosari.
“Jadi atas kesepakatan sopir angkutan umum ternyata juga mendukung. Sebelumnya mereka memang resah, sebab waktu itu belum ada sosialisasi dan tujuan bus Damri ini untuk apa. Kemudian setelah kami berikan penjelasan mereka juga sepakat dan mendukung,” ungkapnya saat dikonfirmasi, bebbmerapa waktu lalu.
Seperti diberitakan sebelumnya, terhentinya Bus Damri jalur Arjosari – Sendangbiru ini karena adanya protes dari sejumlah sopir Terminal Arjosari. Mereka khawatir jatah penumpangnya terancam berkurang setelah Bus Damri beroperasi.
Lantas, ada kesepakatan antara pihak Damri dan sejumlah pengemudi dalam hal pengoperasian Bus Damri itu, yakni perubahan titik kumpul bus Damri.
Jika sebelumnya di terminal Arjosari, kini di kantor Perum Damri di Jalan S. Parman No. 11 Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.
“Jadi sesuai kesepakatan agar bersinergi dengan sopir angkutan umum. Titik kumpulnya kami pindah ke kantor. Jadi yang dari terminal bisa naik angkutan menuju ke sana,” tuturnya.
Selain itu adapun perubahan cara pemesan, kata Zuryani, jika sebelumnya hanya pemesanan langsung di sekitar terminal Arjosari, kini ada pemesanan secara offline dan online.
“Jika online langsung hubungi call center Damri 081222230922. Kalau offline langsung ke kantor Damri,” katanya sambil menyebut biayanya sebesar Ro 25 ribu.
Sedang jadwal keberangkatannya menurut Zuryani hanya satu kali pulang pergi yakni pukul .08.00 dari Malang ke Sendangbiru sebaliknya dari Sendangbiru ke Malang pukul.16.00 WIB.
Diakuinya, dengan dibukanya jalur ini mampu mendongkrak sektor wisata ditengah Pandemi New Normal.
Bahkan jalur tersebut mampu meningkatkan sektor wisata Malang Raya khususnya tempat – tempat wisata di Kabupaten Malangyang terkenal dengan keindahan pantainya. (ron/sap)