Malang, IP – Menggandeng berbagai perguruan tinggi di Jepang, Universitas Brawijaya (UB) menginisiasi Pusat Penelitian Robotika dan AI (Research Center of Robotik and Artificial Intelligence).
Di bidang AI, UB salah satunya menggandeng Nagoya City University. Sementara pada bidang robotika, UB menggandeng Waseda University untuk membuat robot humanoid yaitu King of Brawijaya.
Menurut Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja sama, dan Internasionalisasi, Andi Kurniawan SPi MEng DSc, kerja sama dilakukan karena UB dianggap mempunyai peran yang penting.
“Kami bekerja sama dengan perguruan tinggi yang benar-benar menganggap UB sebagai mitra penting. Sehingga collaboration for growing together bisa dilakukan,” ungkapnya.
Baca Juga :
Earth Hour Bentuk Kepedulian Masyarakat Terhadap Perubahan Iklim
Pada kerja sama itu pula, bakal dikembangkan program studi terkait Data Science dan Material Science serta berbagai kolaborasi di bidang akademik, riset, dan inovasi. Dengan begitu, kerja sama diharapkan dapat melahirkan manfaat antar kedua perguruan tinggi.
Dalam bidang AI, rencananya akan diimplikasikan pada riset-riset ilmu hayati. Terutama yang berhubungan dengan medical plant atau tanaman herbal.
Ditambahkan Dosen Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) Novanto Yudistira DrEng SKom MSc, implementasi AI tersebut akan dilakukan untuk big data pada tataran molekul tanaman herbal.
Dengan begitu lewat kecanggihan AI, harapannya UB mampu mengeksplorasi 7000 tanaman herbal yang bermanfaat di bidang kesehatan Baca konten lengkap lainnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan