Kab Malang, IP – Berawal dari Youtube dan mencoba bertukar pikiran dengan temannya, Wahyu Maharisma memulai budidaya lobster air tawar red claw.
Memang budidaya lobster kini menjadi peluang bisnis yang banyak menghasilkan untung. Meskipun dalam skala kecil, budidaya ini menjadi salah satu komoditas perikanan yang menjanjikan.
“Awalnya lihat-liat peluang budidaya dari Youtube, lalu mengobrol dengan teman-teman langsung eksekusi,” jelasnya.
Wahyu memilih budidaya lobster karena biayanya lebih murah dan perawatannya hampir sama dengan budidaya perikanan lainnya. Ia pun mengaku tidak perlu repot-repot menggunakan pemanas, pasalnya budidaya ini dapat dilalukan di semua daerah yang bertemperatur 22-30° C.
Baca Juga :
“Lobster red claw tergolong lobster konsumsi, jadi budidaya di tempat bersuhu dingin pun bisa yang paling utama ketersediaan air bersih.” tuturnya.
Untuk pakan memang lobster red claw tergolong omnivora, namun tetap saja perlu memperhatikan nutrisi agar lobster dapat tumbuh dengan cepat. Terutama lobster indukan yang matang produksi membutuhkan nutrisi yang lebih besar.
“Untuk pakan tidak terlalu rumit, hanya pertimbangan nutrisinya saja,” ujarnya Baca konten lengkap lainnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan