Inspiraai Pendidikan – Setelah mendapat bantuan tiga mobil operasional, Universitas Negeri Malang (UM) kembali mendapat donasi 10 wastafel portable dari Bank Tabungan Negara (BTN) Bahkan sebelum diserahterimakan, 10 waatafel portable tersebut telah dimanfaatkan untuk peserta UTBK-SBMPTN sebagai salah satu protokol kesehatan.
“Saat pandemi Covid – 19, waatafel portable sangat membantu pelaksanaan UTBK – SBMPTN,” ujar Rektor UM, Prof Dr AH Rofi’ uddin MPd saat menerima yang diserahkan Branch Manager BTN, Andi Wiyono di halaman Graha Rektorat, Selasa (7/7) lalu.
Seperti diketahui, pelaksanaan UTBK – SBMPTN tahun ini yang dimuali tanggal 5. Juli 2020 ini, benar – benar istimewa. Ditengah pandemi Covid – 19, peserta UTBK selain diukur suhu badannya dengan termo gun, memgenakan face shield juga diharuskan mencuci tangan sebelum memasuki ruangan untuk mengerjakan materi ujian.
Seperti diketahui, wastafel portable ini mudah dipindahkan. Wastafel tersebut memang didesain untuk masa pandemi yang pada bagian belakangnya dilengkapi tempat air dengan kapaitas yang cukup besar sekaligus tempat pembuangan airnya.Selain di Graha Rektorat, wastafel portable juga ditempatkan di asrama mahasiswa empat unit, pos satpam empat unit dan di poliklinik satu unit.Dikatakan, Covid 19 pengaruhnya sangat besar terhadap dunia pendidikan. “Covid 19 memutarbalikkan tata kehidupan. Semuanya tidak hanya dunia pendidikan. Mau nggak mau kita hidup berdampingan,” jelasnya.
Meski begitu tambahnya, pandemi membuat dosen dan guru lebih inovatif ditengah keterbatasan. Proses belajar mengajar melalui daring.Dikatakan, tahun ajaran baru tetap dimulai Bulan Agustus 2020 untuk PTN dan PTS dimulai Bulan September 2020.
“Karena pandemi banyak mahasiswa yang kembali ke daerahnya. Kurang lebih sekarang hanya tinggal 300 an mahasiswa termasuk mahasiswa asing yang tidak bisa kembali ke negaranya,” tandasnya.
Sementara Branch Manager BTN, Andi Wiyono mengakui, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan UM sejak 30 tahun yang lalu. “Bantuan ini sebagai bentuk perhatian BTN untuk civitas UM,” terangnya yang juga menyerahkan 200 paket sembako untuk mahasiswa.
Mobil operasional.Menurut Andi Wiyono, saat ini BTN tengah mengembangkan program PPU. Salah satu kegiatan dalam program tersebut antara lain memberikan bantuan kendaraan untuk kegiatan operasional. Bantuan diprioritaskan bagi lembaga yang telah menjalin kerjasama. “Kami dari BTN mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang terjalin selama ini. Insyaallah kedepan alan lebih ditingkatkan lagi,” tuturnya. (sap)
