Kab Malang, IP – Dalam menjalankan keiatan belajar mengajar, guru mesti memiliki inovasi kreatif. Tujuannya agar peserta didik mampu menyerap setiap materi yang diajarkan dengan maksimal.
Inovasi kreatif ini dapat diwujudkan lewat berbagai cara, salah satunya dengan menciptakan media pembelajaran yang menyenangkan. Sebagaimana yang dilakukan oleh guru SDN 8 Tumpakrejo Kalipare, menciptakan media pembelajaran bernama Monopoli “Pak Bin Sen”.
Baca Juga :
Latih Bela Diri Sejak Kelas I, Dua Siswa SDN Dadaprejo 2 Batu Dulang Prestasi
Lewat Limasih, SDN Patok Picis 3 Junjung Kejujuran dan Anti Korupsi
Menurut Salma Guru SDN 8 Tumpakrejo, Monopoli Pak Bin Sen tidak menggunakan unsur monopoli yang menggunakan nama-nama tempat atau lokasi untuk dijadikan aset pemain.
Monopoli Pak Bin Sen lebih berfokus pada edukasi, dengan mengangkat unsur-unsur permainan seperti instruksi, dana umum, free, kesempatan, kuis, dan penjara.
“Nanti siswa lebih banyak memainkan di dana umumnya, karena terdiri dari lagu, tangga nada, isi pantun, dsb,” kata Salma.
Pada unsur dana umum, guru bisa memasukkan berbagai materi pembelajaran yang diinginkan. Karena dalam unsur dana umum, memang lebih difokuskan pada materi-materi bagi para siswa yang menjadi pemain.
“Materi ini dimasukkan ke dalam kartu, yang nantinya kartu ini bakal menjadi kartu saktinya mereka. Begitu pula ketika mereka mendapat instruksi, siswa bakal mendapat tantangan-tantangan yang tertera dalam kartu instruksi,” tegasnya.
Salma mengaku, semua mata pelajaran bisa dimasukkan dalam permainan Monopoli Pak Bin Sen. Artinya, meski difokuskan di dana umum, akan tetapi materi mata pelajaran lain juga bisa dimasukkan dalam unsur-unsur lain  Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan