Tingkatkan Potensi Destinasi Wisata Kabupaten Malang Alumni ITN Buat Konsep Pusat Cendera Mata

0

Kab Malang, IP – Kabupaten Malang merupakan salah satu wilayah dengan banyak potensi alam dan budaya yang melimpah. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya tempat-tempat wisata, khususnya wisata alam yang indah dengan kekayaan yang beragam.
Hal tersebut kemudian menjadi alasan bagi Imam Darma Aji wisudawan ITN Malang Jurusan Arsitektur untuk melakukan penelitian mengenai konsep bangunan pusat cendera mata di Kebun Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.

Gambar konsep bangunan cendera mata yang diusung oleh Imam Darma Aji, wisudawan ITN Malang Jurusan Arsitektur
Sumber foto : Ist-IP

Pemilihan lokasi di Bantur, ungkap Imam karena daerah ini dianggap dekat dengan wisata alam yang ada di Kabupaten Malang. Seperti wisata Pantai Balekambang, Pantai Tiga Warna dan pantai-pantai lainnya.

Selain itu ada tiga alasan lain yang menjadi latar belakang penelitiannya. Pertama Kabupaten Malang dinilai memiliki beberapa kelebihan seperti keindahan alam, kearifan budaya, kriya, fashion, dan juga makanan. Dengan adanya pusat cendera mata ini, diharapkan dapat mengangkat nilai-nilai kearifan lokal.

Kedua dari segi wisatawan, karena Malang dinilai mempunyai banyak tempat wisata. Terutama pantai selatan, yang setiap tahunnya banyak wisatawan datang dan terus meningkat. Berdirinya pusat cendera mata, diharapkan dapat menjadi magnet bagi wisatawan untuk berlibur ke pantai selatan atau wisata lainnya.

“Lalu dari segi ekonomi, adanya pusat cendera mata ini diharapkan bisa menjadi wadah penyaluran usaha kearifan lokal warga Kabupaten Malang, dan membuka lapangan kerja baru,” papar Imam
Imam menambahkan, bentuk dari bangunan pusat cendera mata yang dia cetuskan mengangkat konsep neo vernakular yang diadopsi dari rumah adat yang ada di Malang, yakni rumah adat limasan.

“Rumah adat limasan merupakan rumah adat yang banyak tersebar di Malang, ciri yang menonjol dari rumah limasan ialah mempunyai bentuk atap limas seperti namanya”, ujarnya
Imam juga menuturkan, keunikan lain dari bangunan pusat cendera mata yang dirinya usung menggunakan material lokal, jadi lokalitas lebih terasa.

Selain itu banyak ukiran-ukiran khas jawa timur, seperti gunungan dan ornamen yang diadopsi dari batik khas Jawa Timur (batik seruni).
“Saat ini konsep pusat cendera mata yang saya buat memang masih bentuk visual saja, namun saya berharap para pemimpin di kabupaten Malang bisa mewujudkannya karena bangunan ini akan sangat bermanfaat bagi pemerintah maupun masyarakat Malang pada umumnya”, pungkas Imam menutup wawancara dengan Inspirasi Pendidikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News