Kab Malang, IP – Menjadi guru Taman Kanak-kanak (TK) memang suatu hal yang menyenangkan sekaligus melatih kesabaran bagi Lussy Indaryanti. Perempuan tersebut sudah 15 tahun menjadi seorang guru TK.
Pengalaman selama bertahun-tahun membuat Lussy memahami berbagai karakteristik murid. Menurutnya, sebagai seorang guru TK tidak hanya menjadi pengajar, tetapi juga belajar.
Salah satunya adalah belajar melatih kesabaran, sehingga perlahan seorang guru TK tetap sabar dalam mendidik dan mengajari muridnya. Ini tak lain supaya sang murid dapat mencapai potensi terbaik.
Baca juga :
Dewi Guru PAUD, Mengajar Temukan Dunia
Cerita Dibalik Pengabdian Susanti, Guru dengan Masa Jabatan Terlama
Bertahan 14 Tahun Demi Melakukan yang Terbaik bagi Anak Didik
TK ABA 32 Kota Malang Totalitas Pengenalan Lingkungan Sekolah
”Guru yang baik adalah guru yang tidak membatasi diri dari mana ilmu itu datang dan dalam menjadi seorang guru akan tetap dengan sabar mendidik dan mengajari anak hingga mencapai potensi terbaiknya,” kata Lussy, Senin (23/10/2023).
Dengan begitu, para pendidik bisa lebih mengedepankan profesionalitas dalam mengajar melalui kesabaran yang ada dalam diri.
Selama menjadi guru TK, Lussy menerapkan metode belajar yang cukup ramah bagi anak-anak. Bisa dibilang ia mengajak belajar sambil bermain dan bermain sambil belajar.
Meski begitu, Lussy tetap memperhatikan aspek perbedaan bakat, minat, kemampuan masing-masing anak, sosial-budaya, dan kondisi serta kebutuhan masyarakat setempat. Ia juga mencoba kemampuan berbahasa khususnya keterampilan menulis dan membaca.
Tak hanya mengajar, Lussy juga harus memiliki kepekaan dan perhatian yang lebih saat berinteraksi dengan muridnya. Sesekali ia akan memberi reward sebagai apresiasi agar muridnya semakin semangat belajar.
Murid Sangat Aktif, Kesabaran Diuji
Kesabaran Lussy diuji ketika menghadapi anak-anak yang sangat aktif dan selalu mencari perhatian gurunya. Walau kadang melelahkan, tetapi pengalaman itu sangat mengesankan bagi Lussy. Jadi selain sabar, Guru TK juga harus telaten.
“Pengalaman mengesankan ketika mengajar yaitu seru saat mengajar anak kecil, terasa menyenangkan sekaligus melelahkan, soalnya anak-anak ini sangat aktif dan bagian menariknya mereka ingin diperhatikan oleh gurunya,” cerita Lussy.
Selanjutnya menurut Lussy, seorang Guru TK harus kreatif dalam mencari model pembelajaran yang menyenangkan. Tentu menjadi PR tersendiri bagi para guru TK untuk memutar otak. Ini agar anak-anak lebih semangat dan tertarik mengikuti proses pembelajaran. Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 110
Total Kunjungan: 13