Malang, IP – Sodaqoh gopek menjadi sebuah Inovasi baru dalam mewujudkan semangat berbagi untuk siswa SMK Nasional Malang. Sodaqoh gopek merupakan kegiatan berbagi uang sebesar 500 perak setiap hari melalui kotak amal sekolah. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kepala sekolah yang ingin mewujudkan jiwa berbagi dan saling bantu terhadap siswa lain yang memiliki keterbatasan ekonomi.
Baca Juga :
Pusja SMKN 4 Malang Peduli Literasi dan Sosial di MI Sunan Giri Ngebruk
KB & TK Laboratorium UM Berbagi dan Peduli Sesama di Ramadhan Ceria
Tumbuhkan Rasa Empati, KB Alam Jauharotul Qolbi Bagi Takjil Gratis di Bulan Ramadhan
Drs. Rusdi M.Si Kepala sekolah SMK Nasional Malang selalu menyampaikan bahwa dalam ajaran agama memberi adalah hal mulia dan untuk kepentingan diri sendiri. Pesan yang disampaikan Rusdi inilah yang diingat oleh siswa, sehingga mereka memiliki keinginan yang kuat untuk berkontribusi dalam sodaqoh gopek ini.
“Tuhan melipatkan tujuh kali lipat apa pun yang kita berikan kepada orang lain. Tidak ada orang yang miskin karena sedekah. Semakin banyak sedekah maka semakin banyak hal baik dari Tuhan,” tuturnya.
Setiap pagi SMK Nasional Malang memiliki kebiasaan cium tangan atau “salim” kepada guru sebelum memasuki lingkungan sekolah. Di momen itulah siswa akan memasukkan sedekahnya melalui kotak amal yang telah disediakan. Apabila ada siswa yang lupa membawa uang, maka guru akan memberinya uang untuk dimasukkan dalam kotak amal dengan harapan mereka tak lupa lagi di hari berikutnya.
Hasil Sodaqoh Gopek untuk Biayai SPP Siswa Kurang Mampu
Kegiatan yang dilaksanakan sejak 2021 lalu itu ternyata sangat membantu dan memberikan dampak positif bagi siswa SMK Nasional Malang yang membutuhkan. Hasil dari sodaqoh ini disalurkan untuk membiayai SPP siswa yang memiliki keterbatasan ekonomi.
Selain itu, uang yang terkumpul juga digunakan untuk menjenguk siswa atau guru yang sedang sakit dan keperluan siswa lainnya Baca konten selengkapnya versi cetak di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 120