Malang, IP – Dalam rangka merayakan World Read Aloud Day atau Hari Membacakan Nyaring Sedunia, Read Aloud Malang Raya (RAMA) menggelar kegiatan rutin tahunan pada Februari kemarin, di Malang Creative Center. Kegiatan ini diisi dengan membacakan nyaring, bookish play, dan talkshow.
Kapten RAMA, Noviana Indah TW atau yang kerap disapa “Kak Novi” menuturkan, kegiatan tersebut merupakan puncak kegiatan dari rangkaian perayaan World Read Aloud Day 2025 yang sudah diadakan sejak bulan Desember 2024.
Baca Juga :
Guru MI Raden Bagus Talok-Turen Terapkan Pembelajaran Digital Interaktif
MTsN 1 Kota Malang Borong Penghargaan di Ajang Nasional Taekwondo Bela Negara Cup 2025
Rangkaian kegiatan meliputi kunjungan membacakan nyaring di sekolah dan komunitas literasi untuk anak, kompetisi membuat reels dengan topik cyberbullying, serta talkshow khusus untuk anggota RAMA dengan tema pengetahuan akan pentingnya literasi finansial.
“Meskipun sempat diwarnai insiden pemadaman lampu, sehingga peserta harus pindah ruangan sejenak, namun kegiatan terhitung berjalan lancar dan dihadiri oleh kurang lebih 80 peserta,” ujar Novi.
Tema talkshow yang dipilih RAMA untuk diusung di tahun ini adalah “Cyberbullying? Jangan Kasih Celah!”. Tema tersebut dipilih karena adanya keresahan RAMA akan maraknya kasus bullying yang beredar di masyarakat belakangan ini.
Menurut data dari KPAI, pada tahun 2021, ada 1283 kasus cyberbullying yang dilaporkan. Tak menutup kemungkinan, seiring berjalannya tahun, jumlah tersebut akan meningkat seiring dengan meningkatnya konsumsi penggunaan internet di masyarakat.
