Dorong Perkembangan Pendidikan dan Literasi, Inspirasi Pendidikan Gandeng Guru Penggerak

0
Penandatangan MoU oleh Pimpinan Umum Tabloid Inspirasi Pendidikan Muhammad Kholis dan Koordinator Guru Penggerak Kabupaten Malang Ahmad Irfan. (Foto: Brian/IP).

Kab Malang, IP – Guna mendukung dan mendorong perkembangan pendidikan, Komunitas Guru Penggerak Kabupaten Malang bersama Tabloid Inspirasi Pendidikan melakukan kerja sama bidang pendidikan dan literasi.

Wujud kerja sama ini dituangkan dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di Kantor Redaksi Inspirasi Pendidikan, Jl Raya Apel 28A Semanding, Sumber Sekar, Dau pada Senin (1/8/2022).

Pimpinan Umum Inspirasi Pendidikan Muhammad Kholis menyampaikan, adanya kerja sama ini bertujuan untuk menggerakkan dan memotivasi para guru agar mengembangkan diri.

“Khususnya guru Kabupaten Malang, dan guru-guru di Malang Raya pada umumnya. Ketika guru sudah punya pengembangan diri dan berkualitas, pasti juga akan menghasilkan siswa atau siswi yang baik dan berkualitas pula,” kata Kholis.

Dengan demikian, hasil dari pada proses penyelenggaraan pendidikan akan lebih berhasil dan sesuai dengan harapan bersama.

Terlebih kata Kholis, salah satu tujuan Inspirasi Pendidikan adalah untuk menunjukkan dunia literasi bagi masyarakat, terutama guru di Kabupaten Malang.

“Untuk menunjukkan literasi bagi guru-guru, ketika guru itu literasinya meningkat, otomatis dunia pendidikan ini akan berkembang di Malang Raya,” tegasnya.

Dengan adanya MoU ini, Kholis berharap tujuan Inspirasi Pendidikan dan Kelompok Guru Penggerak Kabupaten Malang dalam menyebar kemanfaatan dan mengembangkan dunia pendidikan dapat terwujud.

Butuh Wahana Tularkan Pendidikan

Sementara itu, Koordinator Komunitas Guru Penggerak Kabupaten Malang Ahmad Irfan mengaku, guru penggerak memang membutuhkan wahana untuk menularkan pendidikan atau pun pengetahuan yang sudah dipelajari.

“Pengetahuan yang sudah dipelajari selama sembilan bulan dan selama pelatihan untuk membantu guru-guru yang lain dalam menerapkan Merdeka Belajar sesuai keinginan Kemendikbud Ristek,” paparnya.

Terkait alasan menggandeng Inspirasi Pendidikan, Irfan menilai Inspirasi Pendidikan merupakan salah satu media yang memiliki jaringan luas. Terutama di wilayah Kabupaten Malang.

“Sehingga dalam mengimbaskan keterampilan dan pengetahuan dari Guru Penggerak itu bakal lebih mudah,” imbuhnya.

Ia menuturkan, Guru Penggerak memiliki fokus pada kepemimpinan dalam pembelajaran yang artinya mengembalikan pembelajaran pada esensinya.

“Jadi memerdekakan belajar, memberi rasa nyaman sehingga semua murid bisa diajar sesuai dengan bakat dan potensi yang dimiliki,” imbuh Irfan.

Ia lantas berharap, kerja sama bisa segera ditindaklanjuti, sehingga karya-karya guru bisa terpublikasi dan berimbas pada keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan pendidikan di Kabupaten Malang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News