Perdana Ikut Kompetisi, Raih Juara 3 Tingkat Jatim

0
Siswa-siswi anggota grup Marching Band SDN Sisir 6 Kota Batu meraih juara 3 di Marching Band Festival se-Jawa Timur di Museum Musik Jatim Park 3. (Foto: Ist/IP).

Batu, IP – Mesti baru pertama mengikuti kompetisi tingkat Jawa Timur (Jatim), kebolehan grup Marching Band SDN Sisir 6 Kota Batu tidak bisa dianggap remeh.

Baca Juga:

Borong Berbagai Piala Perlombaan Hanya Dalam Satu Bulan

Dengan Pembinaan Rutin, SMPN 2 Kota Batu Cetak Duta Kesehatan

Sedinten Basa Jawi, Wujud Upaya Hidupkan Kearifan Loka

Pasalnya, dalam gelaran kompetisi Marching Band Festival se-Jawa Timur di Museum Musik Jatim Park 3 lalu, mereka mampu menyabet juara 3 kategori festival.

“Sangat senang, sangat bahagia, karena ini kan anak-anak baru pertama kali tampil,” ucap Erfa Wahyu Sulistiyorini Pendamping Marching Band SDN 6 Sisir Kota Batu.

Guru kelas V di SDN Sisir Kota Batu ini meneruskan, untuk latihan sebelum mengikuti kompetisi juga terbilang singkat. Yakni hanya dilakukan dalam satu bulan lamanya.

“Karena kita tahu infonya juga satu bulan sebelumnya, sehingga untuk latihannya selama dua minggu itu kita menyesuaikan jadwal hari ekskul, kemudian dua minggu sebelum hari H, kita rutinkan lagi latihannya setiap hari,” imbuh Erfa.

Beruntung, setiap anggota grup Marching Band SDN 6 Sisir Kota Batu sudah menguasai cara memainkan alat musik. Dengan begitu, sekolah tinggal memperdalam kemampuan dalam memainkan alat musik bagi masing-masing anggota.

Meski begitu, siswa di jenjang SD terkadang masih susah untuk dikoordinir. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi sekolah dalam mempersiapkan siswa untuk mengikuti kompetisi tersebut.

“Namanya anak SD ya, kesulitannya lebih kepada mengkoordinir mereka agar bisa tertata rapi. Untuk permainan musiknya mereka justru sudah aman, sudah tertata,” tegas wanita asli Kota Batu ini.

Permainan musik yang sudah aman dikuasai itu terbentuk dari proses latihan bersama pelatih saat ekstrakurikuler berlangsung. Dari latihan-latihan tingkat dasar, sampai latihan permainan musik yang utuh.

“Mereka memang diajari dari awal, tiap alat musik diajari sendiri-sendiri, baru nanti bisa digabungkan permainannya menjadi satu Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News