
Kab Malang, IP – Gian Aditya Ardha membuktikan bahwa kerja keras dan ketekunan pasti akan membuahkan hasil yang memuaskan. Bagaimana tidak? ketekunan dan kerja kerasnya dalam berlatih mampu mengantarkan siswa kelas VI SD Tamansiswa Turen ini berprestasi di kancah nasional.
Baca Juga:Â
Ambisi Usia Muda Antarkan Prestasi Karate di Nasional hingga Internasional
Pelopor Blended Learning Gunakan Kurikulum Berbasis Kompetensi Masa Depan
Mengkolaborasikan dengan P5, Perayaan HUT RI di KB & TK Lab UM Makin Edukatif
Gian sapaan akrabnya, baru saja menyabet prestasi di O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) tingkat Nasional cabang olahraga (cabor) senam artistik. Ia mendapat juara 1 (medali emas) senam lantai putra, juara 2 (medali perak) senam all round, serta penghargaan atlet fair play cabor senam.
Sebelum sampai di tingkat nasional, Gian memang sudah giat melatih diri di bidang olahraga senam. Usai pulang sekolah, setiap hari ia rutin melakukan latihan sampai jam 5 sore. Karena itu, meski persaingan O2SN cukup ketat, anak yang sudah menekuni bidang senam sejak usia TK ini tetap bisa mengimbangi dan membawa pulang medali.Â
Sementara itu, Nyi Nuril Hidayati S.Si Kepala SD Taman Siswa Turen turut bersyukur ada anak didik yang bisa lolos ke tingkat nasional membawa nama baik sekolah, Korwil Turen, Kabupaten Malang, bahkan Jawa Timur.
Dukungan orang tua dan sekolah yang tidak pernah putus juga menjadi ihwal kesuksesan Gian di kancah nasional. Dalam hal ini sekolah terus memberi dukungan berupa motivasi, mempererat kerjasama dengan orang tua dan klub senam tempat Gian berlatih, serta memfasilitasi perizinan ketika Gian akan bertanding.
Nuril melanjutkan prestasi di O2SN akan berupaya pihaknya tingkatkan dengan mengadakan kerjasama dengan klub-klub yang ada di luar sekolah. Termasuk mempererat koordinasi dengan orang tua untuk menjaring tunas-tunas atlet berprestasi.
“Kita kumpulkan anak-anak yang berprestasi, terutama olahraga lewat partisipasi event-event dari tingkat kecamatan, kabupaten, untuk mencari bibit-bibit (atlet) dari anak-anak di kelas bawah,” tegas Nuril  Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 128