Malang, IP – Bertepatan dengan Hari Anak Nasional, event Festival Kali Brantas #2 di Kampung Grabah Penanggungan melibatkan anak-anak dalam Larung Sesaji Labuh Kali. Mereka menjadi anggota arak-arakan penari yang membawa gentong berisi ikan sebagai tanda dimulainya acara.
Anak-anak tersebut terdiri dari 30 penari berbusana putih dan 20 penari berbusana hitam. Mereka mengisi event menjelang peringatan Hari Sungai Nasional yang jatuh setiap tanggal 27 Juli.
Baca Juga :
Petik Tirto Amerto di Titik Nol Sumber Brantas Wujud Pelestarian Air
Kagungan Sumberawan Bangkitkan Potensi Budaya dan Seni Lokal
Pasar Batik Bromo Tempat Edukasi & Konservasi Batik Rifaiyah
Usai arak-arakan Larung Sesaji Labuh Kali Brantas, event yang terselenggara pada Minggu (23/7/2023) tersebut dilanjutkan dengan Ngumbah Grabah dan Petik Belik Kali Brantas. Setelah selesai, acara berlanjut pada Dolanan Arek Grabah Kali Brantas dan Ciblon Kali Brantas yang di pandu oleh Mbah Karjo.
Semua diiringi dengan Gamelan Kali Brantas, termasuk Gambar Grabah Kali Brantas yang turut dimeriahkan dengan bazar gerabah dan kuliner.
“Anak-anak kita libatkan agar mereka mengenali deteksi dini tentang Kali Brantas, selain itu agar anak-anak mencintai Kali Brantas maka kita buatkan ruang kreatif di Kali Brantas,” ujar Hariono Ketua Pokdarwis Kampung Grabah Penanggungan.
Pria yang juga menjadi seniman grabah dan patung ini menambahkan bahwa ada beberapa ruang kreatif bagi anak-anak. Mulai dari permainan sungai, bermain lempung sungai, termasuk mengenal ikan-ikan endemi Kali Brantas Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan