Indonesia memiliki banyak sekali pahlawan yang gencar memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada masa penjajahan. Tetapi bak ditelan jaman, nama-nama mereka kini semakin asing di telinga para generasi muda.
Sebagaimana Surastri Karma Trimurti atau lebih dikenal S.K. Trimurti, banyak sekali masyarakat Indonesia yang tak mengenal sosok pahlawan wanita satu ini. Padahal dia memiliki andil dan jasa besar dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga :
Wisata Sejarah Tanamkan Nilai Juang dan Semangat Kebangsaan Sejak Dini
S.K. Trimurti lahir di Boyolali pada 11 Mei 1912. Selama hidupnya, istri Sayuti Melik ini bekerja sebagai seÂorang wartawan, guru, aktivis buruh, sekaligus penulis. Sayuti Melik merupakan seorang tokoh yang mengetik naskah Proklamasi.
Menjadi seorang wartawan pada masa itu sangat berbahaya, sebab S.K. Trimurti menulis banyak surat kabar untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Karena terlibat aktif dalam perjuangan meraih kemerdekaan untuk Indonesia, sampai-sampai ia pernah beberapa kali dijebloskan ke penjara oleh pemerintahan penjajah saat itu.
S.K. Trimurti berasal dari latar belakang keluarga abdi dalem Keraton Kesunanan Surakarta. Ayahnya seÂorang Carik yang naik pangkat menjadi Asisten Wedana. Ia merupakan anak kedua dari lima bersaudara, di keluarga ia dipanggil dengan nama Trimurti atau Tri.
Meski tumbuh dari keluarga terpandang, tidak membuat S.K. Trimurti terlena dan justru membuatnya punya pribadi sebagai seorang pergerakan. Apalagi sejak kecil ia mempunyai ketajaman pikiran, meÂnyadari perbedaan, namun terlalu kecil untuk memahaminya Baca konten versi cetak di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 126