Jejak Sejarah dan Masa Depan Ras Kuda Poni Asli Indonesia

0

Di antara kekayaan alam dan budaya Indonesia, kuda Sumba atau yang dikenal dengan sebutan Sandalwood pony menempati posisi istimewa sebagai salah satu ras kuda asli Indonesia yang paling menarik perhatian. Terletak di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, kuda ini memiliki sejarah panjang dan karakteristik yang sangat unik, menjadikannya lebih dari sekadar hewan ternak, melainkan bagian integral dari kehidupan masyarakat setempat.

Baca Juga :

 

Megahnya Lawang Sewu: Dari Kantor Kereta Api Hingga Ikon Wisata Bersejarah

 

Pohon Baobab Sang Raksasa Misterius dari Benua Afrika

 

Pesona Desa Wae Rebo, Sebuah Desa di Atas Awan

Masyarakat Sumba diketahui memiliki ikatan spiritual yang mendalam dengan kudanya. Dalam tradisi masyarakat setempat, kuda atau “ndara” tidak sekadar hewan tunggangan, melainkan makhluk hidup yang hampir dianggap suci, sejajar dengan arwah leluhur. Keberadaan kuda begitu menyatu dengan kehidupan pribadi masyarakat Sumba, melampaui fungsi praktis sebagai alat transportasi atau sumber pangan.

Catatan sejarah menunjukkan bahwa kuda Sumba, khususnya jenis Sandalwood pony, memiliki akar yang panjang dan kompleks. Teori menyebutkan bahwa kuda ini merupakan keturunan persilangan antara kuda Arab dengan kuda poni lokal, yang dikembangkan untuk meningkatkan kualitas genetik. Nama “sandalwood” sendiri terinspirasi dari komoditas kayu cendana yang terkenal dari wilayah Nusa Tenggara.

Para ahli menduga bahwa ras kuda ini merupakan keturunan dari kuda-kuda yang dibawa oleh pedagang dan penjelajah pada masa lalu, yang kemudian beradaptasi sempurna dengan kondisi alam Pulau Sumba Baca konten selengkapnya versi cetak di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 134

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News