SMAN 1 Turen Terus Lakukan Penyempurnaan Berbagai Inovasi

0
Eny Retno Diwati, Kepala SMAN 1 Turen menerima penghargaan dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. (Foto: Ist/IP)

Kab. Malang, IP – Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur memberikan penghargaan Karya Inovasi Terbanyak dan Terbaik kepada Kepala SMA/SMK Negeri se-Jatim, salah satunya SMAN 1 Turen.

Kepala SMAN 1 Turen, Eny Retno Diwati menerima piagam penghargaan karena telah melaksanakan karya inovasi yang berkualitas selama tahun 2022. Prosesi penyerahan ini diberikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dr Ir Wahid Wahyudi MT dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional serta Lahirnya Pancasila, Selasa (13/06/2023).

Fadila Umi, Waka Kurikulum SMAN 1 Turen memberikan pendapatnya mengenai inovasi yang telah dilaksanakan. Menurutnya berbagai inovasi tersebut turut memberikan skill tambahan kepada para pendidik.

“Inovasi yang diterapkan di SMAN 1 Turen mengajak pendidik untuk terus belajar dan beradaptasi dengan pembaruan,” tuturnya kepada Inspirasi Pendidikan.

Benar saja, dalam satu tahun terakhir telah banyak stimulan yang membantu pendidik untuk tampil berbeda, salah satunya Diwati. Ditangannya, sekolah mampu mengembangkan aplikasi ujian untuk memudahkan penilaian serta meminimalisir kecurangan siswa.

“Pada penerapan aplikasi ujian dibutuh waktu yang lumayan panjang dari sosialisasi hingga uji coba,” ujarnya.

Baca Juga:

Puncak Peringatan Hardiknas, Kecamatan Tirtoyudo Beri Apresiasi Guru dan Siswa

Belajar Lebih Menyenangkan Guru SDN 8 Tumpakrejo Gunakan Monopoli

Pameran Karya Pembelajaran, Dorong Motivasi Guru Berinovasi

Upgrade Kompetensi Guru, Demi Pristifona Gagas Lentera Penggerak Pendidikan

Bupati Malang Ingin Guru TK Mulai Berpikir Terbuka

 

Ia juga menambahkan, persiapan tersebut digunakan untuk penyempurnaan aplikasi menghindari cela kecurangan. Melalui persiapan yang matang, aplikasi ini telah di setting untuk menghindari pembukaan web lain saat ujian atau pun penggunaan jasa joki.

Tak hanya aplikasi ujian, sekolah yang terletak di Jalan Mayjen Panjaitan No 65, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang ini juga fokus pada pembangunan perpustakaan digital. Pembangunan itu tentu saja untuk menunjang pembelajaran berbasis literasi.

“Lewat perpustakaan digital, diharapkan bisa memudahkan siswa untuk mengakses sumber pembelajaran sekalipun di ruang yang terbatas,” ungkap Fadila.

Fadila pun menyadari penerapan perpustakaan digital masih perlu banyak perbaikan seperti gedung perpustakaan hingga program di dalamnya. Namun sesegera mungkin akan diterapkan program pustakawan muda. Tujuannya untuk membumikan literasi sehingga mading digital tidak hanya terbatas saat ada tugas pembelajaran saja.

“Inginnya kalau sudah ada pustakawan muda, seluruh kegiatan di perpustakaan digital terus aktif sehingga tidak hanya sekedar inovasi,” jelasnya Baca konten lengkap lainnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News