Malang, IP – SMP Negeri 4 Malang merupakan salah satu sekolah yang berada di wilayah Kota Malang, tepatnya di Kecamatan Lowokwaru, Jawa Timur. Sekolah yang memiliki sebutan Arvegatu oleh warga sekolahnya ini berdiri sejak tahun 1992.
Memiliki suasana rindang dengan minim suara kendaraan turut mendukung kegiatan belajar mengajar. Tak hanya itu, kelengkapan sarana dan prasarana juga turut mempengaruhi lingkungan belajar yang nyaman untuk siswa.
Guru beserta staf pun berusaha semaksimal mungkin menciptakan lingkungan belajar yang harmonis lewat beberapa pembiasaan. Seperti mengaji, literasi, dan kerja bakti.
Baca juga :
Dengan Pembinaan Rutin, SMPN 2 Kota Batu Cetak Duta Kesehatan
SMP Islam Pakisaji Bentuk Lulusan Berwawasan Global
Devi Puspita, Guru SMPN 02 Batu Bagi Cerita Pelajar Anti Hoax\
Termasuk dalam bidang pengembangan kreatifitas seni, sekolah yang menerapkan full day ini mewadahi potensi kesenian siswa lewat program Paguyuban Peminat Seni Tradisi (PPST).
“Untuk sekolahnya seperti sekolah negeri biasanya, namun sejak 2014 ada pembelajaran khusus mengenai pembelajaran karawitan dan seni tari,” ungkap Andika Khairunisa guru SMP Negeri 4 Malang, Senin (23/10/2023).
Pelaksanaan program PPST dikelompokkan menjadi sebuah kelas sendiri. Karenanya terdapat dapur khusus untuk mengatur kurikulum hingga keuangan, sehingga pada pelaksanaannya tidak bergantung pada keuangan sekolah.
Pada program ini, pihak sekolah telah bekerja sama dengan orang tua agar prestasi tetap bisa dipertahankan. Artinya bagi orang tua yang ingin anaknya mengikuti program tersebut maka harus siap secara finansial, mengingat kebutuhan dalam pertunjukan lumayan besar.
Bukan dalam iuran wajib, namun ketika ada event tertentu saja. Tak hanya itu, orang tua perlu mendukung secara moral untuk memaksimalkan program tersebut. Baca konten selengkapnya di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 110
