Ternyata Jalan Bernyanyi Itu Ada, Salah Satunya Berada di Indonesia

0
Ternyata Jalan Bernyanyi Itu Ada, Salah Satunya Berada di Indonesia

Judul di atas mungkin memiliki banyak sekali penafsiran dan tanda tanya besar. Bagaimana bisa sebuah jalan yang bisa bernyanyi? Toh jalan bukan merupakan makhluk hidup, sehingga sebagian besar dari kita mungkin tak akan percaya bahwa ada jalan bisa bernyanyi. Akan tetapi nyata­nya, jalan bernyanyi itu memang benar-benar ada, bahkan salah satunya ada di Indonesia.

Jalan bernyanyi atau singing road bukan merupakan jalan yang benar-benar bisa bernyanyi melantunkan lagu-lagu layaknya seorang pe­nyanyi. Singing road yang dimaksud adalah jalan yang mampu membuat nada-nada tertentu saat dilintasi oleh kendaraan.

Baca Juga :

 

Garam Himalaya, Garam Pink Berumur Jutaan Tahun

Begini Sejarah Terciptanya Ponsel Pertama di Dunia

Tabula Rogeriana Maha Karya Peta Paling Berpengaruh di Dunia

Sebelum masuk ke Indonesia, singing road sebelumnya sudah ada di berbagai negara dengan variasi sua­ra yang berbeda-beda. Di Denmark misal­nya, singing road sudah ada sejak tahun 1995. Penemu singing road pertama di dunia itu adalah dua seni­man bernama Steen Krarup Jensen dan Jakob Freud Magnus.

Dua seniman Denmark tersebut membuat marka kejut yang disusun sedemikian rupa. Saat terlindas oleh ban kendaraan, marka ini menghasilkan serangkaian nada yang menghasilkan melodi arpeggio dalam kunci F mayor. Karya ini kemudian mereka sebut sebagai Asphaltophone.

Mengutip dari Akustika Swara Indonesia, Asphaltophone terinspirasi dari kegiatan masa kecil mereka. Di mana saat masih kecil, mereka suka memainkan strip plastik berwarna merah yang berbentuk seperti pengikat kabel (cable tie). Strip plastik ini lantas diikat pada ujung kotak sereal kosong. Ketika menjalankan kuku di permukaan strip plastik tersebut secara konstan, maka nada-nada bunyi akan tercipta.

Steen Krarup Jensen dan Jakob Freud Magnus lantas menggunakan metode yang sama pada jalanan. Hal ini agar jalan dapat memberikan nada-nada ketika mobil melintas di atasnya Baca konten selengkapnya versi cetak di Tabloid Inspirasi Pendidikan Edisi 119

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News